Buktikan Sumpahmu, Wahai Para Pemuda!

Sumpah Pemuda merupakan salah satu sejarah bagi bangsa Indonesia khususnya bagi para pemuda Indonesia. karena pada tanggal 28 Oktober 1928 itu, pemuda Indonesia mengucapkan sumpah yang tak main-main bahkan pada saat itu mereka mencurahkan segenap jiwa dan raganya demi terciptanya cita-cita negara Indonesia. Namun, apakah makna dari sumpah pemuda tersebut sudah diterapkan dengan baik?  Sudahkah tertanam pada diri pemuda Indonesia?

Di era globalisasi ini, seharusnya kita mengerti apa yang harus dilakukan dan dikorbankan demi terciptanya tujuan bangsa. Bukan justru kebalikannya, seakan tak peduli dengan nasib bangsa di masa depan. Miris rasanya ketika melihat sebagian aset bangsa malah terlibat dalam lingkaran hitam dunia yang kelam, hingga jiwa nasionalisme pun makin lama semakin menurun. Dengan begitu dapat dibuktikan bahwa pada saat ini telah memudarnya makna dari sumpah pemuda.

• Pertama: Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.

Mengakui bertumpah darah yg satu, namun mengapa masih begitu banyak anak-anak muda yang terjerat dalam tindak kriminalitas(?)

• Kedoea: Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.

Kalimat “mengaku berbangsa satu” mungkin sudah tidak lagi termaksud dengan keadaan pada saat ini. Jika kita mengaku berbangsa satu, tak mungkin ada perdebatan yang berujung pada perkelahian dan bahkan tawuran. 

• Ketiga: Kami poetra dan poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.

Tapi mengapa justru para pemuda lah yang merusak tatanan Bahasa Indonesia dalam cara berkomunikasinya. Mengubah Bahasa Indonesia yang baik dan benar ke bahasa yang katanya gaul dan kekinian khususnya dalam aktivitas di media sosial.

Apakah kita sadar bahwa selama ini ternyata makna dari sumpah pemuda itu belum kita terapkan, belum kita resapi secara mendalam dan belum kita tanam dalam diri masing-masing. Lalu apakah sumpah pemuda ini hanya sekedar kita baca dan diingat atau bahkan hanya sekedar dirayakan sekali setahun? Tentunya tidak semestinya begitu bukan? Ayo para pemuda kita lebih telaah nilai-nilai Sumpah Pemuda dan ayo kita aplikasikan dalam kehidupan kita. Buktikan bahwa sumpah yang telah dideklarasikan benar nyata untuk mewujudkan cita-cita negara ini.

Buktikan, buktikan, buktikan sumpah mu wahai para pemuda!

- Izni Zuhriani -