Perbedaan Agama Tidak Mempengaruhi Persatuan Rakyat Indonesia

    Indonesia adalah Negara yang plural yaitu negara yang memiliki berbagi atau bermacam ragam agama, suku, dan budaya. Agama yang terdapat di Negara Indonesia adalah Agama : Islam, Budha, Hindhu, Katolik, Kristen, Kong hu cu. Dari keenam agama ini memiliki kepercayaan dan Tuhan  yg berbeda – beda, tapi itu semua tidak mempengaruhi ataupun membatasi kita dalam berkehidupan bermasyarakat mereka dengan sesama agama lain. Walaupun kita berbeda agama kita tetap hidup dengan saling berketerkaitan satu dengan yang lainnya walaupun kita memiliki perbedaan agama. Dan walau pun kita berbeda agama, kita harus hidup dengan rukun dan saling menghargai satu dengan yg lainnya antara agama – agama yang ada di Indonesia ini. Kita harus menghargai kepercayaan mereka dan agama mereka, kita tidak boleh mencela ataupun menghakimi Agama yang berbeda dengan kita. Karena semua agama itu sama, tidak boleh di permainkan ataupun di rendahkan, walaupun mereka memiliki tuhan yang berbeda dengan kita. Semua agama mengajarkan tentang kebaikan tidak ada agama yang mengajarkan keburukan, dan semua ha itu kembali pada diri kita masing – masing, bagaimana kita menjalankan dan menanggapi agama kita itu masing – masing. Semua agama memiliki keterkaitan satu dengan yang lainnya, apa yang agama kita ajarkan, juga di ajarkan di agama mereka walaupun ada perebedaannya, tapi itu bukanlah perbedaan yang begitu jauh. Sesama rakyat Indonesia seharusnya kita hidup dengan saling membantu, menghargai dan tidak menghiraukan perbedaan agama kita dengan yang lainnya. Dengan kita saling menghargai agama – agama yg berbeda dengan kita, kita dapat hidup dengan rukun, damai, dan harmonis. Karena saling menghargai itu adalah kunci utama untuk kita hidup dengan harmonis dan rukun. Di Negara yang plural ini kita harus memperlihatkan kebersamaan kita sebagai rakyat Indonesia, dengan saling menghargai, menghormati, membantu, berteman, dan bersosialisasi dengan semuanya meski berbeda agama sekali pun. Agar kita dapat memperlihatkan kepada negara lain bahwa kita dapat hidup dengan harmonis, rukun meski berbeda agama sekali pun. agar negara lain mengerti bahwa perbedaan agama tidak lah menjadi alasan kita untuk saling membatasi diri dengan yang berbeda agama, tidak ada alasan kita untuk tidak menjadi rakyat Negara Kesatuan Republik Indonesia yang bersatu menjalin keterkaitan dan hubungan dengan baik, meski berbeda agama sekali pun. Kehidupan yang harmonis dan rukun dalam sebuah negara yang memiliki bermacam ragam agama, budaya, dan juga suku, adalah suatu hal yang sangan indah.


- Fanny Meiditha -